Latest News

Selengkapnya Diteruskan DI NEWS.TOPSEKALI.COM

Thursday, October 1, 2020

ANALISIS JURNALISTIK: NAJWA LAKUKAN CYBER BULLYING KEPADA MENKES TERAWAN

 
Melihat apa yang dikerjakan oleh Najwa Shihab dalam melakukan wawancara kursi kosong yang harusnya diisi oleh Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, saya langsung buru-buru menganalisis secara sederhana, terkait apa yang dikerjakan. Karena saya merasa ada ketidakpatutan di dalamnya.
Saya tidak mau berasumsi lewat perasaan. Lantas saya mencari-cari tentang kode etik jurnalistik. Dan betapa terkaget-kagetnya saya menemukan bahwa ternyata Najwa yang marganya sama seperti Rizieq, melakukan pengkhianatan dan pelecehan terhadap jurnalistik. Apa saja yang dilakukan? Mari kita korek.

Pasal 1 Kode Etik Jurnalistik. Wartawan Indonesia bersikap independen, menghasilkan berita yang akurat, berimbang, dan tidak beritikad buruk.

Pertama, Mata Najwa melanggar kode etik kebebasan berpendapat. Loh? Kok bisa kebebasan berpendapat yang dilanggar oleh Najwa? Begini bung. Ketidakmauan seseorang terhadap diwawancara adalah hak prerogatif yang tidak boleh diganggu gugat.
Namun Najwa Shihab memaksa-maksa Terawan untuk datang. Padahal Terawan sudah mengutus dirjen kementerian kesehatan untuk datang ke sana. Ditolak. Ditolak untuk hadir sebetulnya biasa saja. Tapi jika setelah ditolak, kemudian tetap melakukan framing bahwa Terawan tidak datang, itu adalah pelecehan.
Terawan bebas untuk memilih apakah dia mau hadir atau tidak. Mau disebut pengecut pun silakan. Akan tetapi, kenapa Najwa malah melakukan bullying terhadap Menteri Kesehatan, dengan cara mewawancarai kursi kosong? Ini sudah kurang ajar.
Kedua, Najwa tidak akurat. Dia tidak memberitakan peristiwa atau fakta sesuai dengan akurasi. Seharusnya Najwa mengatakan dengan jelas bahwa Menkes sudah mengirimkan dirjennya. Lalu mereka menolak. Setidaknya, semua orang perlu tahu apa yang menjadi latar belakangnya.
Kalau pun Terawan tidak mau, ya sebutkan alasannya. Alasannya kalau tidak ada, tapi kan sudah ada Dirjen Menkes yang mewakili, lalu ditolak. Kenapa harus Terawan? Inilah yang tidak diketahui oleh orang-orang banyak.

Ketiga, Najwa Shihab tidak beritikad baik. Dia kelihatan ingin memframing buruk pemerintahan pusat. Mulai dari debat dengan Presiden Jokowi tentang mudik dan pulang kampung, saya sudah jijik lihat ini. Dan saya menulis hal ini, bukan di media yang masuk ke Dewan Pers. Saya nulis di Seword. Ini opini. Jadi beda. Saya sengaja ingin memperlihatkan bahwa Najwa ini salah.

Pasal 2 Kode Etik Jurnalistik. Wartawan Indonesia menempuh cara-cara yang profesional dalam melaksanakan tugas jurnalistik.

Pertama, Najwa Shihab tidak menghormati hak privasi. Terawan memiliki privasi. Mungkin saja dia sibuk urus Covid 19. Apa yang Terawan katakan, sering dipelintir keluar oleh media yang justru back fire. Beberapa kali Terawan muncul di awal-awal Covid 19 masuk ke Indonesia.
Apa yang dia katakan, di backspin dan dianggap sebuah lelucon. Dan keluarnya lelucon. Kenapa sih? Apakah karena Terawan itu agama minoritas? Halah. Saya sih nggak mau berprasangka buruk. Yang pasti, kemungkinan besar Terawan tutup mulut, karena dia tidak mau disalahartikan lagi.
Dari sini kita melihat bahwa Najwa juga tidak menghormati pengalaman Terawan yang mungkin memiliki trauma dengan wartawan macam orang ini. Kalau Terawan datang ke acara Mata Najwa, pasti di backspin lagi.
Setiap kali Najwa motong orang ngomong di acaranya gua selalu mikir “Nih cewek pasti naksir gua dan gua pasti tolak.” Belum selesai ngomong, sudah dipotong. Kalau Anies sih gapapa, kalimatnya lu cincang tipis-tipis juga bodo amat gua. Lah ini Luhut dipotong, Jokowi dipotong. Kan kurang ajar.
Sebenarnya masih ada beberapa pelanggaran kode etik jurnalistik di pasal-pasal berikutnya. 
Ini baru pasal 1 dan 2. Nanti saya akan melanjutkannya kalau saya niat. Tidak berlebihan jika kita berkesimpulan bahwa Najwa ini melakukan cyber bullying kepada menteri. Kasihan. Pengalaman belasan tahun di media, ternyata akhirnya hanya seperti ini...
Najwa Shihab merasa diri lebih penting dari Presiden karena dia menganggap dirinya untuk memanggil menteri-menteri Jokowi. orang yang memiliki marga sama dengan Rizieq Shihab ini dan juga tidak kebetulan mendukung Novel Baswedan, menjadi orang yang tidak lagi netral.
Kaidah jurnalistik dilawan dan jauh dari kata profesional. Mangkel saya melihat bagaimana Najwa beberapa kali sering memotong dan memprovokasi orang-orang yang tidak ia suka khususnya belakangan ini.
Kita harus sadar juga bahwa memang pemerintah Indonesia masih belum maksimal menanggulangi wabah di Indonesia. Tapi bukan berarti mereka boleh untuk di bully ataupun di sindir-sindir dengan talak lewat acara-acara murahan seperti itu. Yang memiliki hak prerogatif menilai kinerja menteri sebetulnya adalah Presiden Joko Widodo, bukan Najwa. Ganti nama saja jadi Mata Nadrun.

Begitulah kadrun-kadrun.
======================
TAMBAHAN BERITA MENARIK LAINNYA:

6. Kementerian Kesehatan RI mempercepat penyelesaian klaim biaya perawatan pasien corona. Hingga saat ini jumlah RS yang telah mengajukan klaim sebanyak 1.356.
Belakangan terkuak adanya pasien corona yang menalangi biaya dulu ke rumah sakit. Hal ini karena proses verifikasi cenderung lama.

“Kami melakukan percepatan pembayaran klaim kepada rumah sakit yang melayani dan merawat pasien Covid-19, tentunya untuk menjaga cash flow dan mutu layanan rumah sakit,” ungkap Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto dalam rilis di situs resmi Kemenkes, Rabu (30/9/2020).

7. Pengamat Politik Karyono Wibowo menyarankan kinerja para menteri di Kabinet Indonesia Maju dalam penanganan masalah pandemi Covid-19 perlu dievaluasi oleh Presiden Jokowi, khususnya Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto yang dalam hal ini menjadi sorotan tajam.

“Kinerja Menkes, kurang maksimal. Memang kinerjanya kurang nampak di mata publik. Mungkin ada masalah dalam membangun komunikasi publik, sehingga programnya tidak tersosialisasi dengan baik,” kata Karyono, Rabu (30/9/2020).

Kemudian ia menyebut, yang terjadi justru Menkes Terawan acap kali membuat kehebohan dengan pernyataan kontroversialnya yang menimbulkan polemik bagi publik.

8. Anggota Komisi I DPR Fadli Zon mengaku sejak jauh hari telah mewanti-wanti agar Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto diistirahatkan saja dari jabatannya.

“Saya sejak Maret 2020 menganjurkan agar Menteri Kesehatan ini diistirahatkan,” cuit @fadlizon yang terpantau Rabu (30/9/2020).

Musababnya, kata politisi Partai Gerindra itu, Menkes tidak tanggap dalam mengambil sikap terkait penanganan Covid-19 di Indonesia. Hal tersebut pun berimbas terhadap kurva masyarakat RI yang terserang virus corona tak kunjung melandai hingga saat ini. “Membahayakan seluruh rakyat Indonesia dalam soal Covid-19,” kata Fadli Zon.(terus baca 20an artikel lain di bawah ini...👇👇 )
[ https://www.infotangsel.co.id/2020/10/berita-terbaru-dan-aktual-dikumpulkan.html ]

No comments:

Post a Comment

Tags

Analisis Politik (275) Joko Widodo (150) Politik (106) Politik Baik (64) Berita Terkini (59) Jokowi (58) Pembangunan Jokowi (54) Lintas Agama (31) Renungan Politik (31) Perang Politik (29) Berita (27) Ekonomi (25) Anti Radikalisme (24) Pilpres 2019 (23) Jokowi Membangun (22) Perangi Radikalisme (22) Pembangunan Indonesia (21) Surat Terbuka (20) Partai Politik (19) Presiden Jokowi (19) Lawan Covid-19 (18) Politik Luar Negeri (18) Bravo Jokowi (17) Ahok BTP (14) Debat Politik (14) Radikalisme (13) Toleransi Agama (12) Caleg Melineal (11) Menteri Sri Mulyani (11) Perangi Korupsi (11) Berita Hoax (10) Berita Nasional (9) Education (9) Janji Jokowi (9) Keberhasilan Jokowi (9) Kepemimpinan (9) Politik Kebohongan (9) Tokoh Dunia (9) Denny Siregar (8) Hidup Jokowi (8) Anti Korupsi (7) Jokowi Hebat (7) Renungan (7) Sejarah Penting (7) Selingan (7) imlek (7) Ahok (6) Health (6) Perangi Mafia (6) Politik Dalam Negeri (6) Gubernur DKI (5) Jokowi Pemberani (5) KPK (5) Khilafah Makar (5) Kisah Nyata (5) Lawan Radikalisme (5) NKRI Harga Mati (5) Negara Hukum (5) Partai PSI (5) Pengamalan Pancasila (5) Pilkada (5) Refleksi Politik (5) Teknologi (5) hmki (5) kota tangsel (5) natal (5) pengurus (5) peresmian (5) relawan (5) Anti Teroris (4) Bahaya Khalifah (4) Berita Baru (4) Dugaan Korupsi (4) Indonesia Maju (4) Inspirasi (4) Kebudayaan Indonesia (4) Lagu Jokowi (4) Mahfud MD (4) Menteri Pilihan (4) Pancasila (4) Pendidikan (4) Pileg 2019 (4) Politik Identitas (4) Sejarah (4) Tokoh Masyarakat (4) Tokoh Nasional (4) Vaksin Covid (4) Adian Napitupulu (3) Adudomba Umat (3) Akal Sehat (3) Analisa Debat (3) Artikel Penting (3) Atikel Menarik (3) Biologi (3) Brantas Korupsi (3) Breaking News (3) Covid-19 (3) Demokrasi (3) Dewi Tanjung (3) Hukum Karma (3) Karisma Jokowi (3) Kelebihan Presiden (3) Kesaksian (3) King Of Infrastructur (3) Lagu Hiburan (3) Makar Politik (3) Melawan Radikalisme (3) Musibah Banjir (3) Nasib DKI (3) Nasihat Canggih (3) Negara Maju (3) Negara Makmur (3) Nikita Mirzani (3) PKN (3) Pembubaran Organisasi (3) Pemilu (3) Pendidikan Nasional (3) Pendukung Jokowi (3) Penegakan Hukum (3) Poleksos (3) Politik Adudomba (3) Rekayasa Kerusuhan (3) Rencana Busuk (3) Revisi UUKPK (3) Sederhana (3) Tanggung Jawab (3) Testimoni (3) Tokoh Revolusi (3) Waspada Selalu (3) barongsai (3) jakarta (3) Ada Perubahan (2) Agenda Politik (2) Akal Kebalik (2) Akal Miring (2) Anggaran Pemprov (2) Antusias Warga (2) Arsitektur Komputer (2) Basmi Mafia (2) Basmi Radikalisme (2) Beda Partai (2) Berita Internasional (2) Budiman PDIP (2) Capres Cawapres (2) Cinta Tanah Air (2) Dasar Negara (2) Denny JA (2) Erick Thohir (2) Etika Menulis (2) Filsafat (2) Fisika (2) Free Port (2) Gerakan Budaya (2) Gereja (2) Himbauan (2) Information System (2) Isu Sara (2) Jaga Presiden Jokowi (2) Jalan Toll (2) Jenderal Pendukung (2) Jihat Politik (2) Jokowi Commuter (2) Jokowi Guru (2) Jokowi Motion (2) Kabinet II Jokowi (2) Kasus Hukum (2) Kasus Korupsi (2) Kehebatan Jokowi (2) Kemajuan Indonesia (2) Kemanusiaan (2) Kerusuhan Mei (2) Komputer (2) Komunikasi (2) Kriminalisasi Ulama (2) Langkah DPRD-DPR (2) Lawam Penghianat Bangsa (2) Lawan Fitnah (2) Mafia Indonesia (2) Media Sosial (2) Menteri Susi (2) Merakyat (2) Miras (2) Motivasi (2) Nilai Rupiah (2) Olah Raga (2) Opini (2) Pembangunan Pasar (2) Pemimpin Pemberani (2) Pengadilan (2) Pengatur Strategi (2) Penjelasan TGB (2) Penyebar Hoax (2) Perangi Terroriis (2) Pidato Jokowi (2) Political Brief (2) Politik ORBA (2) Program Jokowi (2) Raja Hutang (2) Relawan Jokowi (2) Ruang Kesehatan (2) Sampah DKI (2) Selengkapnya (2) Sertifikat Tanah (2) Simpatisan Jokowi (2) Suka Duka (2) Sumber Kekuasaan (2) Survey Politik (2) Tegakkan NKRI (2) Tenaga Kerja (2) Tirta Memarahi DPR (2) Toll Udara (2) Transparan (2) Ucapan Selamat (2) Ulasan Permadi (2) Ultah Jokowi (2) Undang Undang (2) amandemen (2) jokowi 3p (2) jokpro (2) news (2) perjuangkan (2) Adek Mahasiswa (1) Aksi Gejayan (1) Aksi Makar (1) Alamiah Dasar (1) Ancaman Demokrasi (1) Andre Vincent Wenas (1) Anggarana Desa (1) Anies Dicopot (1) Ansor Banten (1) Antek HTI (1) Anti Cina (1) Anti Terrorris (1) Anti Vaksin (1) Anti Virus (1) Arti Corona (1) Aset BUMN (1) Atheis (1) BIN (1) BTP (1) Bahasa Indonesia (1) Bahaya Isis (1) Bangkitkan Nasionalisme (1) Bangsa China (1) Bank Data (1) Bantu Dishare (1) Basuki Tjahaya Purnama (1) Bawah Sadar (1) Bencana Alam (1) Berani Karena Jujur (1) Berani Melapor (1) Binekatunggal Ika (1) Bintang Mahaputera (1) Bisnis (1) Bongkar Gabeneer (1) Bravo Polri (1) Bravo TNI (1) Budiman Sujatmiko (1) Bumikan Pancasila (1) Bunuh Diri (1) Busana (1) Buya Syafii Maarif (1) Calon Menteri (1) Cari Panggung Politik (1) Cctvi Pantau (1) Cendekia (1) Croc Brain (1) Cudu Nabi Muhammad (1) Cybers Bots (1) Daftar Tokoh (1) Dagang Sapi (1) Danau Toba (1) Data Base (1) Demo Bingung (1) Demo Gagal (1) Demo Mahasiswa (1) Demo Nanonano (1) Demokrasi Indonesia (1) Deretan Jenderal (1) Dewan Keamanan PBB (1) Digital Divelovement (1) Dosa Kolektif (1) Dubes Indonesia (1) Ekologi (1) Extrimis (1) FBR Jokowi (1) Faham Khilafah (1) Filistinisme (1) Filosofi Jawa (1) Fund Manager (1) G30S/PKI (1) GPS Tiongkok (1) Gagal Faham (1) Gaji Direksi (1) Gaji Komisaris (1) Gaya Baru (1) Gelagat Mafia (1) Geografi (1) Gerakan (1) Gerakan Bawah Tanah (1) Gibran (1) Grace Natalie (1) Gubernur Jateng (1) Gus Nuril (1) Gusti Ora Sare (1) HTI Penunggang (1) Hadiah Tahun Baru (1) Hari Musik Nasional (1) Hiburan (1) Hukuman Mati (1) Hypnowriting (1) Identitas Nusantara (1) Illegal Bisnis (1) Ilmu Pengetahuan (1) Ilusi Identitas (1) Imperialisme Arab (1) Indonesia Berduka (1) Indonesia Damai (1) Indonesia Hebat (1) Injil Minang (1) Intermezzo (1) Internet (1) Intoleransi (1) Investor Asing (1) Islam Nusangtara (1) Istana Bogor (1) Isu Agama (1) Isu Politik (1) J Marsello Ginting (1) Jadi Menteri (1) Jalur Gaza (1) Jangan Surahkan Indonesia (1) Jembatan Udara (1) Jenderal Moeldoko (1) Jenderal Team Jkw (1) Jilid Milenial (1) Jiplak (1) Jokowi 3 Periode (1) Jokowi Peduli (1) Jualan Agama (1) Jurus Pemerintah (1) Jusuf Kalla (1) Kadrun (1) Kambing Hitam (1) Kampus Terpapar Radikalisme (1) Kasus BUMN (1) Kasus Keluarga (1) Kebusukan Hati (1) Kecelakaan (1) Kehilangan Tuhan (1) Kehilangan WNI (1) Kekuasaan (1) Kekuatan China (1) Kemengan Jokowi (1) Kena Efisensi (1) Kepribadian (1) Keputusan Pemerintah (1) Kerusuhan 22 Mei (1) Kesaksian Politikus (1) Keseahatan (1) Ketum PSI (1) Kitab Suci (1) Kode Etik (1) Komnas HAM (1) Komunis (1) Konglomerat Pendukung (1) Kopi (1) Kota Bunga (1) Kota Misteri (1) Kota Modern (1) Kota Zek (1) Kredit Macet (1) Kuliah Uamum (1) Kunjungan Jokowi (1) Kurang Etis (1) LPAI (1) Lagu Utk Jokowi (1) Lahan Basah (1) Larangan Berkampanye (1) Larangan Pakaian (1) Lawan Rasa Takut (1) Leadership (1) Legaci Jokowi (1) Lindungi Jokowi (1) Lintas Dinamika (1) Luar Biasa (1) MPG (1) Mabok Agama (1) Mafia Ekonomi (1) Mafia Tanah (1) Mahakarya (1) Mahkamah Agung (1) Manfaat Vaksin (1) Mari Tertawa (1) Masa Kampanye (1) Masalah BUMN (1) Matematika (1) Membunuh Sains (1) Mempengaruhi Musuh (1) Mempengaruhi Orang (1) Mendisplinkan Siswa (1) Mengharukan (1) Menghasut Pemerintah (1) Menghina Lambang Negara (1) Mengulas Fakta (1) Menjaga Indonesia (1) Menjaga Jokowi (1) Menjelang Pemilu (1) Menjlang Pelantikan (1) Menko Polhukam (1) Menteri (1) Menteri Agama (1) Menteri Sosial (1) Menydihkan (1) Mesin Pembantai (1) Minuman Keras (1) Model Tulisan (1) Muhamad Ginting (1) Mumanistik (1) Muslim Prancis (1) Musu RI (1) Musuh Dlm Selimut (1) Obat Tradisional (1) Oligarki (1) Omnibus Law (1) Oramas Terlarang (1) Orang Baik (1) Orang Beragama (1) Orang Bodoh (1) Orang Kaya (1) Ormas Islam (1) Otak Kebalik (1) Overdosis Haram (1) PHK dan Buruh (1) Palestina (1) Panduan (1) Pantau Jakarta (1) Para Makar (1) Parawisata (1) Partai Baru (1) Partai Komunis (1) Pasar Murah (1) Pelarian (1) Pembayaran Utang Negara (1) Pembela Rakyat (1) Pembumian Pancasila (1) Pemerintahan Jayabaya (1) Pemilihan Presiden (1) Pemprov DKI (1) Pencerahan (1) Pencucian Uang (1) Pendukung Lain (1) Penebaran Virus so (1) Pengacau Negara (1) Pengalaman (1) Pengangguran (1) Pengaruh (1) Pengertian Istilah (1) Pengertian Otoritas (1) Penggulingan Rezim (1) Penghianat Bangsa (1) Pengobatan (1) People Power (1) Perang Dunia III (1) Perangi Tetroriis (1) Peraturan (1) Perayaan Natal (1) Percobaan (1) Perguruan Tinggi (1) Peringatan Keras (1) Peristiwa Mei 1998 (1) Pernikahan (1) Pernyataan ISKA (1) Pertamina (1) Pertemuan Politik (1) Pesan Gus Nuril (1) Pesan Habib (1) Peta Politik (1) Pidato Prisiden RI (1) Pil Pahit Srilanka (1) Pilkada 2018 (1) Pilkada Solo (1) Pilpres Curang (1) Pimpinan MPR (1) Politik Agama (1) Politik Catur Jkw (1) Politik Kepentingan (1) Politik LN (1) Politik Uang (1) Politikus (1) Pollitik (1) Profesional (1) Propaganda (1) Propaganda Firehose (1) Psikoanalisa (1) Psikologi Praktis (1) Puisi (1) Pulau Terindah (1) Quick Count (1) RUU Kadrun (1) Raja Bonar (1) Raja Debat (1) Raksasa (1) Rakyat Kecil (1) Realita Politik (1) Rekam Jejak (1) Rekapitulasi DPS (1) Reklamasi Pulau (1) Remix Sunda (1) Rendah Hati (1) Reungan Politik (1) Rhenald Kasali (1) Risma (1) Ruhut P Sitompul (1) Saksi Yehuwa (1) Sangat Canggih (1) Scandal BLBI (1) Seharah Pers (1) Sehat Penting (1) Sejarah Politik (1) Sekilas Info (1) Selamat Imlek (1) Sembuhkan Jiwasraya (1) Seni (1) Seniman Bambu (1) Shanzhai (1) Sidak Harga (1) Sidang MPR (1) Sigmun Freud (1) Silaturahmi (1) Sistem Informasi (1) Skema Kerusuhan (1) Skenario 22 Mei (1) Skenario Demonstrans (1) Skripsi (1) Soekarno (1) Stasiun KA (1) Suku Minang (1) Sumber Inspirasi (1) Super Power (1) Superkarya (1) Syirianisasi (1) System Informasi (1) TKA Siapa Takut (1) Tahun Kampret (1) Taliban (1) Tanda Kehormatan (1) Tanda Zaman (1) Tanggapan Atas Pidato (1) Tanya Jawab (1) Tebang Pilih (1) Teori Kepribadian (1) Terkaya Indonesia (1) Terorisme (1) Terrorisme (1) Tidak Becus Kerja (1) Tindakan Makar (1) Tingkat Kemiskinan (1) Tinjauan Filsafat (1) Tips dan Trik (1) Toleransi Identitas (1) Travelling (1) Tuan Rumah (1) Tukang Kayu (1) UU Cipta Kerja (1) Ucapan Gong Xi Fat Choi (1) Ulama Bogor (1) Ulasan Berita (1) Ulasan Suriah (1) Ustadz Bangsa (1) Via Vallen (1) Virus Covid-15 (1) Wajib Baca (1) Wakil Tuhan (1) Wali Kota (1) Wanita Kartini (1) Wewenang (1) Yusril Blakblakan (1) breaing news (1) karo (1) kontemporer (1) tari (1)