Fenomena seorang Jokowi.

Fenomena seorang Jokowi.
( Ekonomi )

Kemarin Sore saya ngopi dengan teman direksi BUMN dan banker. Kami bicara santai di cafe Burgundy, Grand Hyatt. Ada yang menarik dalam pembicaraan itu, dimana mereka mengakui kebijakan ekonomi Jokowi yang jauh 10 langkah dari orang awam pada umumnya. Bayangkanlah, kata mereka. Waktu dia mengambil keputusan membangun MRT di Jakarta. Orang bilang itu keputusan rugi karena tidak layak secara ekonomi. Namun Jokowi dengan wewenang nya sebagai Gubernur membuat keputusan fenomenal yang tidak bisa dibantah secara hukum. Hasilnya kini, MRT terbukti memang business yang make money. Kalau phase pertama negara take risk atas pembiayaan. Sekarang investor berlomba lomba ingin mendapatkan konsesi atas proyek tersebut.

Waktu Jokowi memutuskan merampungkan Tol trans java, orang banyak bilang itu proyek merugi. Karena tidak ramai dilewati kendaraan. Kebijakan jokowi dianggap jor joran tanpa perhitungan. Terbukti sekarang semua ruas toll Trans Java make money. Traffic diatas ekpektasi financial. Kalau tadinya dihitung dibawah 20.000 ternyata belum setahun berjalan traffic udah ditas 20.000 kendaraan sehari. Ini memang bisnis yang menguntungkan. BEgitu juga dengan Tol di Sumatera. Kini sudah melewati batas rasio kelayakan traffic bisnis toll, yaitu diatas 20.000 kendaraan perhari. AKibatnya ketika BUMN sedang lesu darah akibat dipaksa kerja keras selama 3,5 tahun, kini justru investor mulai berani mengajukan permintaan membangun jalan Tol. Hebatnya investor tersebut adalah intitusi investment yang punya reputasi international.

Empat Kawasan Ekonomi Khusus di Sumatera, Sulawesi dan Jawa yang sudah beroperasi, semua tumbuh menghasilkan bisnis yang menggiurkan. Tadinya orang ragu ketika Jokowi perintahkan membangun infrastruktur dasar atas KEK tersebut. Mengapa ? siapa yang akan bangun industri? Terbukti Kawasan Bojonegoro sudah fully book oleh group Wimar. Kuala Tanjung sudah diborong oleh konsorsium dari China. KEK sulawesi akan terus diperluas. Kalau tadinya hanya China yang masuk, kini grup dari Jepang, Korea, Rusia sudah antri ingin masuk juga memanfaatkan lingkungan stragegis Indonesia timur untuk pasar asia Pasific.

Saya katakan kepada mereka, bahwa dalam philosopi bisnis ada istilah yang menjadi pegangangan. Bahwa apapun keputusan bisnis yang didukung visi yang luas, akan selalu menguntungkan.Andaikan salah dalam pelaksanaannya, akan mudah dikoreksi. Tapi bagaimanapun layaknya bisnis kalau hanya sebatas wacana dan dilakukan dengan lambat, apapun hasilnya pasti tidak layak. Dan pasti salah. Sama halnya sehebat apapun orang berencana untuk menikah, terlambat menikah tetap saja salah. Jauh lebih hebat orang yang menikah cepat tanpa perhitungan yang rumit. Mengapa ? satu satunya berkah kehidupan ini adalah waktu. Satunya rasa syukur yang bisa kita pertanggung jawabkan dihadapan Tuhan adalah bila hari ini kita bisa berbuat. Lihatlah DKI ditangan Anies yang selalu wacana, uang Rp. 70 triliun APBD DKI habis begitu saja. Hasinya hanya wacana. Tuhan engga menilai orang dari wacana tapi dari perbuatan.

- Erizeli Jely Bandaro -
https://politikandalan.blogspot.com/2019/05/fenomena-seorang-jokowi.html



HASIL REAL COUNT WILAYAH TOBA SUMUT

 Inilah persembahan 5 KABUPATEN yg ada di TOBA untuk JOKOWI; dengan Kab Samosir sebagai Juara Pendukung Jokowi (97,67%).  Persentase tertinggi se Indonesia. 

1 . KAB.SAMOSIR /Pangururan = 97,67% .
2 . KAB.TOBASA /Balige = 95,58% .
3 . KAB. HUMBAHAS /DolokSanggul = 95,51%
4 . KAB.TAPUT /Tarutung = 94,08  %
5 . KAB. DAIRI /Sidikalang = 89,56% .

 Luar biasa masyarakat Toba. Penyumbang signifikan untuk kemenangan #01 di Sumut.

Luar biasa Kab Samosir.
97,67%  Orang Samosir mendukung Jokowi. Ada optimisme bhw pembangunan Kabupaten Samosir telah dan akan menjadi perhatian istimewa Presiden Jokowi.